Pidato kongres pemuda
Asalamu’alaikum Wr.Wb
Pertama-tama marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kita terhadap Allah SWT. Yang telah memberi segala-galanya yaitu kesehatan dan rizky yang telah di berikannya. Dan tidak lupa pula kita sanandungkan sholawat serta salam kita,kepada junjungan alam kita Nabi Besar Muhammad SAW,karena berkat beliaulah kita dapat berkumpul di acara kongres kita ini.
Yang terhormat ibu’ Aida termasuk sebagai wakil acara kongres ini,yang saya banggakan pemuda dan pemudi yang telah berjuang menyelamatkan acara ini dan bangsa ini.
Pemuda dan pemudi sekalian saya sebagai pemuda indonesia menginginkan putra dan putri indonesia bersatu dan tidak akan terpecah berai. Marilah kita sama-sama bangkitkan komonitas yang telah lahir seperti Tri Koro Dharmo yang telah didirikan oleh Setiman Wirjosandjoyo,Suradi Wongsonegoro dan Soetomo pada tanggal 7 Maret 1918. Dan tujuan pendirian Tri Koro Dharmo adalah sebagai tempat latihan bagi calo-calon pemimpin bangsa atas dasar cinta tanah air.
3 tujuan dari kongres ini yaitu :
1. Membentuk badan sentral organisasi kepemudaan
2. Memajukan paham persatuan kebangsan
3. Mempererat hubungan di antara semua perkumpulan pemuda kebangsaan.
Kongres ini menerima dan mengikuti cita-cita persatuan Indonesia walau pun rumusnya belum jelas. Kongres juga belum barhasil membentuk suatu organisasi pemuda,tetapi,usaha kearah itu terus berjalan. Kongres pemuda berlangsung tanggal 26-28 oktober 1928 dan kurang lebih d hadiri 26 pemuda yang berasal dari organisasi kepemudaan di Indonesia. Kongres ini melahirkan semangat nasionalisme yang lebuih tinggi. Utusan para pemuda mengucapkan sumpah setia :
• Kami putra dan putriindonesia mengaku bertanah air satu tanah air indonesia
• Kami putra dan putri indonesia mengaku, berbangsa satu bangsa indonesia.
• Kami putra dan putri indonesia mengaku, berbahasa satu bahasa indonesia.
Sekian pidato dari saya yang termasuk pemuda indonesia. Kurang dan lebih saya minta maaf,sekiaan dan terima kasih.
Wasalamualaikum Wr.Wr
Bertanda pemuda penerus bangsa Indonesia.